BMC News, Agam-Kegiatan Pemeliharaan Rutin Jaringan Irigasi oleh Petugas OP (Operasi dan Pemeliharaan), D.I. (Daerah Irigasi) Sangkir-Geragahan kewenangan UPTD Balai SDA & BK (Sumber daya Air & Bina Konstruksi) Wilayah Utara, yang pengerjaannya sedang berlangsung tepatnya di daerah geragahan, Kecamatan Lubuk Basung, Kabupaten Agam, Provinsi Sumatera Barat.
Kegiatan Pemeliharaan Jaringan Irigasi yang dilakukan oleh Petugas Operasi dan Pemeliharaan ini, dengan penggunaan anggaran APBD Provinsi secara swakelola sesuai dengan kebutuhan yang ada di lapangan, dengan cara pengerukan sedimen saluran primer dan sekunder lebih kurang 3,5 kilometer.
Ketika dikonfirmasi Kepala Seksi Pelaksanaan Operasi dan Pemeliharaan UPTD Balai SDA BK Wilayah Utara, “Syofian Tanjung, S.T” yang dikepalai oleh Kepala UPTD Balai SDA BK Wilayah Utara “Hendri Yulindra, S.T., M.T,” Kamis (8/9/22) di lokasi Bendung D.I. Sangkir-Geragahan, beliau menyampaikan, “yang dikerjakan oleh OP ini bertujuan untuk kebutuhan air terhadap sawah petani yang ada di 3 (tiga) nagari diantaranya, Nagari Geragahan, Nagari Kampung Tangah dan Nagari Manggopoh, ucapnya.
Lebih lanjut disampaikannya, “Dalam Operasi dan Pemeliharaan jaringan irigasi ini ditempatkan sebanyak 10 orang Petugas OP yang digaji setiap bulannya dan didanai oleh APBD Provinsi Sumatera Barat, untuk melaksanakan Operasi dan Pemeliharaan Rutin setiap hari, dalam kesempatan itu kami juga menyampaikan kembali himbauan Gubernur Sumatera Barat, yang menganjurkan agar seluruh persawahan di kabupten Agam bisa dialiri oleh jaringan irigasi sehingga bisa meningkatkan perekonomian terhadap pertanian sawah masyarakat”, tutupnya.(Hari)