Bmcnewss. Com, Jambi-Bupati Bungo hadir di acara pencanangan gerakan Batanghari bersih, didepan rumah dinas gubernur Jambi, Rabu 09 Maret 2022.
Bupati Bungo H. Mashuri SP, ME ikut penandatanganan MoU terkait komitmen gerakan Batanghari bersih yang diikuti seluruh kepala daerah se Provinsi Jambi.
Dalam sambutan nya Kadis Lingkungan Hidup prov. Jambi Hj. Sri Argunaini mengatakan bahwa acara ini dalam rangka untuk meningkatkan indeks kwalitas air sungai Batanghari. Hari ini indeks kualitas air sungai Batanghari berada di tingkat 48,.98 persen pada pengecekan tahun 2021.
Direktur pengendalian pencemaran air Kementerian Lingkungan Hidup dan kehutanan, Dra. CH. Nety Widayati, MT. menyampaikan di beberapa titik pengecekan yang dilakukan hasilnya hampir semuanya menunjukkan air sungai Batanghari dalam kondisi mutu cemar ringan.
“Mulai sekarang kita ubah perilaku terhadap air sungai Batanghari agar kualitasnya menjadi lebih baik dan bisa dimanfaatkan oleh orang banyak.”terang nya.
Ditempat yang sama ,Gubernur Jambi H. Al Haris juga mengatakan bahwa sungai Batanghari memiliki histori yang sangat luar biasa bagi masyarakat provinsi Jambi. Sejak abad 7 lalu sungai ini sudah menjadi peradaban, jalur perdagangan, pertahanan, sejarah dan lain sebagainya.”tutur gubernur Jambi.
Panjang sungai batanghri 870 KM. 76 persennya melintasi wilayah provinsi Jambi, selebihnya melintasi provinsi Sumbar dan Riau.
“Saya dan kita semua yang ada disini minum air sungai Batanghari. PDAM itu menggunakan air sungai Batanghari dan anak sungai yang juga mengalir ke Batanghari”terang nya lagi.
Akankah kondisi ini dibiarkan terus tercemar, lanjut gubernur,tentunya tidak,harus ambil langkah dari sekarang. Sungai Batanghari harus di selamatkan.
“Kalau tidak di ambil tindakan dari sekarang nantinya apa kata anak cucu kita, mereka tau bahwa kita membiarkan kondisi air sungai Batanghari tercemar dari dulu,tercemarnya sungai Batanghari juga berasal dari anak-anak sungai di sejumlah daerah yang mengalir ke sungai Batanghari” tutup Gubernur (Bnewss/Red)
