Bmcnewss.com,Bungo-Sebanyak 10 lembaga adat melayu (LAM) kecamatan masa jabatan 2022-2027 resmi dilantik dan di kukuhkan oleh ketua lembaga adat Melayu Jambi Kabupaten Bungo.
Pelantikan dilakukan di halaman Balai Adat Kabupaten Bungo, Kamis (28/07/22).
Dalam sambutannya Ketua panitia LAM H.Hasan Ibrahim,S.Pdi. mengatakan, ada beberapa dasar dilaksanakannya pengukuhan LAM kecamatan ini.
Yang pertama dari 17 LAM Kecamatan di kabupaten Bungo, ada 10 LAM yang akan dikukuhkan, karna masa jabatannya berakhir pada bulan Februari 2022 yang lalu.
“Dalam arti kata dari bulan Februari sampai hari ini itu terjadi kekosongan. Dan 7 LAM Kecamatan, lagi Insyaallah akan dikukuhkan tahun 2023 mendatang” tuturnya.
Dan yang kedua kenapa terburu-buru melaksanakan pengukuhan, karena Bupati Bungo dalam waktu dekat ini, berencana melantik Rio (kades) terpilih.
“Bupati Bungo sudah berkonsultasi dengan dinas PMD dan asisten 1 bagian pemerintahan, bahwa dalam waktu dekat ini akan melantik Datuk Rio (kades) yang terpilih baru-baru ini, Apabila Rio sudah dilantik maka akan langsung dikukuhkan sebagai pemangku adat didusun, dan yang melantik pemangku adat adalah Ketua LAM kecamatan, sementara LAM kecamatan belum dilantik. Untuk itu sebelum pelantikan Rio, LAM kecamatan sudah dikukuhkan”tambahnya lagi.
Adapun 10 LAM kecamatan periode 2022-2027 yang dilantik diantaranya:
1 Kecamatan Bungo Dani
2.Kecamatan Rimbo Tengah
3.Kecamatan Bathin III
4.Kecamatan Jujuhan hilir
5. Kecamatan Bathin II Pelayang
6. Kecamatan Bathin III Ulu
7. Kecamatan Rantau Pandan.
8. Kecamatan Tanah sepenggal
9. Kecamatan Tanah Sepenggal Lintas
10.Kecamatan Pasar Muara Bungo
Sementara itu di tempat yang sama Ketua LAM Bungo H.Hasan mengatakan, dengan dikukuhnya pengurus, LAM berusaha membangkitkan lagi tradisi dan adat budaya yang berangsur-angsur hilang.
“Mari membangkitkan batang terendam” artinya adat yang selama ini hilang dipengaruhi oleh budaya luar, kita kembalikan keposisinya. Dan kita hidupkan kembali adat budaya kita, dengan mengagungkan “adat bersandi syara’syara’bersandi kitabullah” ucap Hasan
Dirinya juga menambahkan LAM harus bisa bekerjasama baik antar pengurus sehingga permasalahan besar yang ada didusun (desa) dapat diselesaikan dengan baik.
“Dan kami yakin dan percaya bahwa pengurus kecamatan yang dilantik adalah betul-betul orang yang ditetuakan dikecamatan, sehingga dapat dijadikan contoh yang baik kepada masayarakat” katanya.
Di tempat yang sama Bupati Bungo H.Mashuri.SP.ME menyampaikan ucapan selamat kepada ketua lembaga adat melayu kecamatan dan seluruh jajaran pengurus.
“Mudah-mudahan dengan dilantiknya dan dikukuhkan seluruh jajaran pengurus LAM kecamatan, adat istiadat dan seluruh kegiatan-kegiatan adat di kecamatan dapat berjalan dengan baik dan lancar dalam kehidupan kita sehari-hari” ujar Bupati Mashuri.
“Bapak Ibu sekalian kita tidak bisa lepas dari adat istiadat ini, kemudian kebiasaan-kebiasaan adat ini adalah kebiasaan-kebiasaan yang kita lakukan dan sudah ditetapkan menjadi norma dalam kehidupan kita dan kedudukannya diakui di dalam kehidupan berbangsa dan bernegara ini ada undang-undang yang tertulis dan ada undang-undang yang tidak tertulis adat istiadat di suatu daerah atau di lingkungan Negeri dan ini juga diperkuat lagi.,”ucap Bupati.
Selanjutnya Bupati Bungo bersama unsur Forkopimda foto bersama dengan pemenang juara umum batik Melayu Jambi dari kecamatan Muko-muko Bathin VII yakni Septian Arifin beserta istri.
Ikut hadir dalam pelantikan dan pengukuhan Lembaga Adat Melayu diantaranya : Bupati Bungo, Wakil Bupati Bungo, Dandim 0416 Bute, Kapolres Bungo, ketua pengadilan negeri, ketua pengadilan agama, Sekda, Ketua TP PKK Kabupaten Bungo, ketua GOW, Staf ahli Bupati, Asisten, kepala OPD serta ketua lembaga adat Kecamatan dan pengurus(Bnewss/Red).
