BMC Newss, Agam-Pemerintahan kabupaten Agam terus berupaya dalam mewujudkan 10 nagari persiapan defenitif yang akan di resmikan dalam waktu dekat ini, diantaranya nagari defenitif Durian Kapeh Darussalam, yang memiliki jumlah penduduk 1500 KK (kepala keluarga).
Nagari defenitif Durian Kapeh Darussalam ini pecahan dari nagari induk Tiku Utara, kecamatan Tanjung Mutiara, Kabupaten Agam, Provinsi Sumatera Barat, pemekaran nagari ini merujuk kepada aturan perda dan perbup.
Pelaksanaan kegiatan nagari defenitif Durian Kapeh Darussalam ini akan dilaksanakan tepatnya pada hari ini (13/12/22)-(15/12/22), di nagari defenitif Durian Kapeh Darussalam ini di ikuti berbagai macam kegiatan diantaranya, (1).Acara adat penyemblihan hewan qurban, (2). Penampilan tradisional anak nagari Durian Kapeh Darussalam, (3).Pasambahan adat, (4) Pengukuhan perangkat Adat, (5) Acara malam baretong, (6) dilanjutkan dengan pelantikan Pejabat sementara wali nagari defenitif Durian Kapeh Darussalam.
Selain itu, nagari defenitif Durian Kapeh Darussalam ini juga di bajiri oleh berbagai macam karangan bunga baik dari pihak pemerintahan kabupaten, kecamatan, pemerintahan nagari induk, perantau se jabodetabek, ninik mamak, tokoh masyarakat, anggota DPRD kabupaten, DPRD Provinsi, DPR RI, maupun dari perusahaan-perusahan swasta, pengusaha dan anak nagari.
Ketika di konfirmasi wali nagari induk Tiku Utara, Amris, S.Sos, selasa (13/12/22) di sela kegiatan peninjauan nagari defenitif Durian Kapeh Darussalam beliau menyampaikan, “ucapan terimakasih kepada seluruh pihak yang telah mendorong, mensuport, mendukung terbentuknya nagari persiapan sampai dengan defenitifnya nagari Durian Kapeh Darussalam ini, sesuai dengan visi dan misi wali nagari induk, konsisten dan mendukung penuh, dan berkomitmen, untuk mewujudkan nagari defenitif ini dan alhamdulillah bisa terwujud, kami berharap dari pemerintahan nagari induk, agar nagari defenitif Durian Kapeh Darussalam bisa berbenah, maju dan mensejahterakan masyarakat, tentu didukung dengan sumber daya manusia (SDM) yang memadai, dan bisa menggali potensi sumber daya alam untuk kesejahteraan masyarakat, terkait penggunaan anggaran dalam memprioritaskan pembinaan peningkatan kapasitas seluruh stakeholder, lembaga, ninik mamak, pemuda, perantau se jabodetabek dan anak nagari , ucapnya.
Ketika di temui salah seorang panitia dan juga tokoh pemekaran nagari sekaligus orang tuo nagari, defenitif Durian Kapeh Darussalam, Hasan Basri di sela acara beliau menyampaikan, pemekaran nagari ini terlahir dari perjalanan yang sangat panjang dan menyita banyak waktu akan tetapi dengan kerjasama dan seluruh dukungan anak nagari dari kampung sampai karantau pemekaran ini terwujud dan nagari Durian Kapeh Darussalam secara aturan perundang-undangan negara republik indonesia secara resmi menjadi nagari defenitif Durian Kapeh Darussalam, imbuhnya.
Lebih lanjut disampaikannya, kami berharap semoga Allah meridoi nagari yang defenitif ini, bisa menjadi pemersatu seluruh anak nagari dari kampuang sampai ka rantau dan kami berharap nagari defenitif Durian Kapeh Darussalam bisa menjadi kebanggaan seluruh anak nagari, kecamatan Tanjung Mutiara dan Kabupaten Agam, ucapnya.
Disisi lain ketika di temui ketua umum DKDS (Durian Kapeh Darussalam) Jabodetabek Hendrianto di sela kegiatan beliau menyampikan, kami dari para perantau, sangat mendukung dengan pemekaran nagari defenitif Durian Kapeh Darussalam ini, dan kamipun dari para perantau sangat berharap dengan terbentuknya nagari defenitif durian kapeh ini ke depannya, agar nagari Durian Kapeh Darussalam ini bisa lebih maju dari 10 nagari yang di defenitifkan, tutupnya. (HARI)
